- Boergesenia forbesii, merupakan makroalga yang termasuk ke dalam kelas Chlorophyta. Talus berbentuk seperti balon dan silindris, dan memiliki holdfast rhizoid. Habitatnya berada pada substrat batu. Secara umum, Boergesenia forbesii pada ekosistem sebagai produsen primer (Tampubolon, 2013).
- Caulerpa racemosa, merupakan makroalga hijau. Talus tumbuh menjalar secara horizontal dengan stolon, blade tegak dan bundar membentuk bola, namun gepeng. Habitatnya di substrat pasir. Caulerpa racemosa dimanfaatkan sebagai sayuran segar, selain itu juga memiliki potensi antioksidan alami (Diini, 2009).
- Amphiroa fragillissima, merupakan makroalga dari kelas Rhodophyta. Talus berbentuk silindris dan mengandung kapur tinggi, memiliki warna coklat muda. Habitat berada di daerah berpasir. Amphiroa fragillissima berperan sebagai produsen bagi organisme laut, selain itu juga dapat menjadi bahan makanan (Tampubolon, 2013).
- Gracilaria blodgettii, merupakan makroalga dari kelas Rhodophyta. Talus berbentuk silindris, percabangan dichotomus, berwarna hijau. Habitatnya di substrat berpasir. Gracilaria blodgettii dapat dimanfaatkan sebagai penghasil bahan gelatin untuk pembuatan agar-agar (Tampubolon, 2013).
- Fucus serratus, merupakan makroalga yang termasuk ke dalam kelompok Phaepophyta. Talus berbentuk lembaran, pigmen xantofil lebih dominan dan mempunyai gelembung-gelembung udara. Secara umum, Fucus serratus berperan sebagai tempat bersembunyi organisme seperti ikan dan sebgai bagian dari ekosistem. Selain itu, makroalga tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan pewarna makanan alami.
Referensi
Diini, Fithriani. 2009. Potensi Antioksidan Caulerpa Racemosa di Perairan Teluk Hurun Lampung. Bogor: Central Library of Bogor Agricultureal University.
Tampubolon, Agrialin, Grevo S., Gerung, Billy Wagey. 2013. Biodiversitas Alga Makro di Laguin Pulau Pasige, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis. 2(1): 2122-3853.
0 Comments